Friday, January 28, 2011

OKU Timur Juga Kaya Batubara

Kabupaten OKU Timur menorehkan sejarah baru sebagai daerah penghasil tambang batubara. Produksi perdana penambangan batubara dikelola PT Hanson Energy di Dusun Lutih Desa Negeri Pakuan Kecamatan Buay Pemuka Peliung.

Perusahaan ini mendapat hak penambangan di areal 4.000 hektare dengan masa operasional selama 20 tahun.
Produksi perdana dikirim ke PLTU Tarahan, Jumat (28/1) dilepas langsung oleh Bupati OKU Timur, H Herman Deru SH MM.
Bupati didampingi Kepala Distamben OKUT, Drs Idhamto Dipl Ing MS mengatakan, potensi bahan tambang di OKU Timur sangat berlimpah mulai dari batubara, migas, panas bumi dan bahan galian golongan C lainnya.
“Khusus potensi batubara OKU Timur memiliki cadangan mencapai 200 juta metrik ton tersebar di beberapa lokasi,” jelasnya.
Khusus yang dikelola PT Hanson Energy, menurut Herman Deru, pemerintah memberikan wilayah izin usaha pertambangan (IUP) seluas 4.000 hektare terkonsentrasi di Dusun Lutih dengan cadangan 36 juta matrik ton batubara.
Target produksi batubara 1,8 juta ton per tahun dengan masa operasional yang diberikan pemerintah selama 20 tahun ke depan.
“Dengan telah dimulainya produksi dan pengakutan batubara dari lokasi tambang tentunya OKU Timur mulai saat ini statusnya menjadi Kabupaten penghasil batubara sehingga nantinya akan memperoleh sebagian royalty dan retribusi dari hasil penjualan batubara yang dilakukan oleh PT Hanson Energy,”
harap Herman Deru seraya mengingatkan PT Hanson Enegrgy memerhatikan warga di desa sekitar dengan mengucurkan Corporate Sosial Responbility (CSR) selain memprioritaskan tenaga kerja lokal setempat.
Direktur Utama (Dirut) PT Hanson Energy, Harun Setiawan mengatakan, batubara hasil produksi PT Hanson Energy akan dipasok ke sejumlah PLTU di antaranya PLTU Pangkalan Susu (Sumatera Utara), PLTU Pesisir (Sumatera Barat), PLTU Tarahan Baru (Lampung), serta PLTU Banten (Jawa Barat).

No comments:

Post a Comment