Dalam kurun waktu enam bulan, Dinas Peternakan dan Perikanan OKU Timur mampu meningkatkan populasi sapi hingga 19 ribu ekor. Itu dilakukan dengan cara kawin suntik.
Demikian diungkapkan Kadisnakan OKU Timur, Ir Alief Yulianto MM, Senin (30/7/2012) di Martapura.
Peningkatan populasi sapi tersebut lanjut Alief diketahui berdasarkan hasil pendataan Badan Pusat Statistik (BPS) yang didampingi petugas pendataan dari Disnakan OKU Timur.
“Pendataan dilakukan sejak Juli 2011 lalu. Sebelum pendataan oleh BPS, tim kita sudah melakukan pendataan dengan hasil 53 ribu ekor sapi,” jelasnya.
Beberapa bulan kemudian, petugas BPS yang melakukan pendataan populasi sapi menemukan peningkatan sebanyak 19 ribu ekor hingga populasi sapi OKU Timur saat ini sudah mencapai 72 ribu ekor sapi.
“75 persen peningkatan ini dari hasil kawin suntik. Sisanya 25 persen melalui kawin alami," ujarnya.
No comments:
Post a Comment