Rumah Translok Dibangun Permanen

Pemkab OKU Timur merencanakan pembangunan perumahan permanen untuk 35 kepala keluarga peserta transmigrasi lokal (Translok) pada Tahun 2010 ini dengan alokasi anggaran Rp 5,4 miliar.

“Jika sebelumnya kita telah membangun rumah bagi trans secara semi permanan. Maka mulai tahun 2010 ini akan dibangun dengan konstruksi perman,” ungkap Kepala Disnakertrans Kabupaten OKU Timur, Drs M Yamin, di Martapura, Kamis (22/4).

Menurutnya, pembangunan perumahan permanen bagi translok itu merupakan hasil kerjasama antara Pemkab OKU Timur dengan Provinsi Sumsel. “Dana yang digunakan merupakan sharing antara APBD Pemrov Sumsel sebesar Rp 5 miliar dan APBD Pemkab OKU Timur sebesar Rp 400 juta,” ucap M Yamin.

Dijelaskan, dana Rp 5 miliar dari APBD Provinsi Sumsel itu selain akan dibangunkan perumahan bagi peserta translok juga akan dialokasikan sebagai pembiayaan penyediaan sarana dan prasarana penunjang, termasuk di antaranya akses jalan, gudang, masjid, dan sarana MCK lainnya.

“Sedangkan dana Rp 400 yang berasal dari APBD OKU Timur akan digunakan sebagai biaya Jatah Hidup (Jadup) peserta translok,” kata Yamin sambil menambahkan, 35 KK translok itu diberikan

jadup selama satu tahun berupa sembilan bahan pokok (Sembako). Pemerintah daerah juga akan memberikan 1,1 hektare lahan, di mana 0,1 Ha lingkungkan perumahan, sedangan satu hektare lagi lahan usaha bercocok tanam.