Monday, June 14, 2010

DPRD OKU Timur Surati Gubernur Sumsel

Kalangan anggota DPRD OKU Timur terus dibuat gerah dengan ulah para kontraktor yang melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan milik Provinsi yang ada di OKU Timur. Pasalnya kontraktor pengerjaan proyek yang didanai APBD Provinsi senilai Rp 78 miliar tersebut terkesan tidak profesional.

“Kita meminta tim pengawas dari Pemprov dan DPRD Provinsi segeraturun mengecek hasil pengerjaan yang telah dilaksanakan kontraktor di lapangan,” ungkap anggota DPRD OKU Timur dari Fraksi Golkar, Fenus Antonius, Senin (14/6).
Ketidak prfesionalan pihak ketiga (kontraktor) dalam melakukan pekerjaannya itu jelas terlihat seperti yang terjadi di ruas Jalan Komering antara Kurungan Nyawa-Rasuan kemudian Kurungan Nyawa–Gumawang Belitang.
“Hasil pengerjaan dilapangan secara kasat mata dapat dinilai seberapa ketebalan aspal, disamping itu banyak lobang yang hannyda ditimbun saja tanpa ada pemadatan,” tambahnya.
Fenus juga mendikti pihak Pemerintah Provinsi yang telah meloloskan kontraktor sebagai pemenang tender beberapa waktu lalu.

Sebagai warga OKU Timur menurut Fenus, dirinya bersama dengan anggota DPRD yang lain akan melayangkan surat ke pemprov Sumsel dan DPRD Provinsi untuk segera melakukan peninjuan kelapangan.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga OKU Timur Agus Sunaryo mengaku telah mendapatkan laporan dari warga maupun anggota dewan.
“Kita sudah mendapatkan laporan mengenai pengerjaan jalan yang asal-asalan itu ke Pemprov,” ucap Agus.Sripo

No comments:

Post a Comment